Menia, FKKNews.com – Wakil Bupati Sabu Raijua, Ir. Thobias Uly, M.Si., didampingi oleh Sekretaris Daerah menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sabu Raijua dengan agenda Penutupan Masa Persidangan II dan Pembukaan Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024–2025, bertempat di Ruang Sidang DPRD Sabu Raijua, Jumat (9/5/2025).
Rapat paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Rae Edin Saputra Manoe Lado, tersebut juga dihadiri oleh 13 Anggota DPRD, Staf Ahli Bupati, Para Asisten Sekda, Para Pimpinan OPD, serta perwakilan dari Kementerian Agama Kanwil Sabu Raijua.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati menyampaikan penjelasan sekaligus menyerahkan dokumen Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sabu Raijua Tahun 2025–2029. Beliau menegaskan bahwa RPJMD merupakan dokumen penting yang memuat arah dan prioritas pembangunan daerah selama lima tahun ke depan.
“RPJMD bukan hanya sekadar dokumen perencanaan, namun juga merupakan pedoman strategis dalam alokasi sumber daya, perencanaan program pembangunan, dan landasan koordinasi lintas sektor guna mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan dan berdaya guna,” ujar Wakil Bupati dalam sambutannya.
Lebih lanjut, sesuai ketentuan dalam Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 Pasal 49, kepala daerah wajib mengajukan rancangan awal RPJMD kepada DPRD untuk dibahas dan memperoleh kesepakatan yang kemudian dituangkan dalam Nota Kesepakatan bersama.
Pada forum tersebut, Wakil Bupati juga memperkenalkan rancangan visi pembangunan daerah tahun 2025–2029: “Sabu Raijua Bangkit, Maju, Sejahtera, dan Mandiri.” Visi tersebut dijabarkan dalam enam misi utama yang meliputi peningkatan kualitas SDM, daya saing ekonomi inklusif, pelayanan kesehatan dan kesejahteraan sosial, tata kelola pemerintahan yang baik, pembangunan infrastruktur yang memadai, serta penataan lingkungan hidup yang berkelanjutan.
Wakil Bupati juga menyoroti enam prioritas utama pembangunan yang menjadi fokus dalam RPJMD mendatang, termasuk peningkatan kualitas SDM lokal, penguatan ekonomi berbasis potensi unggulan daerah, pelayanan kesehatan yang merata, pemerintahan yang transparan dan partisipatif, infrastruktur yang mendukung konektivitas wilayah, serta keberlanjutan lingkungan hidup.
Mengakhiri sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan harapannya akan sinergi dan dukungan penuh dari DPRD dalam menyempurnakan dokumen rancangan awal ini melalui saran, masukan, dan kesepakatan bersama sebagai bentuk komitmen bersama dalam memajukan Kabupaten Sabu Raijua.
“Pemerintah optimis, dengan kerja sama dan komitmen yang kuat dari seluruh pihak, kita mampu membawa masyarakat Sabu Raijua menjadi masyarakat yang bangkit, maju, sejahtera, dan mandiri,” ungkap beliau.(FKK03)
