Adukan Nasib ke Pemkot Kupang, PTT Diminta Bersabar Tunggu Hasil Konsultasi

Kupang,FKKNews.com-Sekitar dua puluh orang Pegawai Tidak Tetap ( PTT) Kota Kupang tahun anggaran 2019-2022 mendatangi Kantor Walikota Kupang, Senin (20/3) pagi, kedatangan PTT untuk menanyakan SK pengangkatan tahun 2023.

PTT diterima oleh Asisten III Walikota Kupang, Yanuar Dally, SH., M.Si., pada kesempatan tersebut, Yanuar menyampaikan bahwa penerbitan SK bagi 900 lebih PTT tahun 2023 masih menunggu hasil konsultasi dari Kemenpan-RB.

Setelah mendapat jawaban dari Pemerintah Kota Kupang, PTT kemudian beranjak menuju Kantor DPRD Kota Kupang untuk menyampaikan apa yang sedang mereka alami kepada DPRD Kota Kupang, mereka berharap ada kepastian dan jalan keluar dari wakil rakyat yang mereka sudah mereka pilih.

Namun, ketika tiba di Kantor DPRD, PTT tidak menemui satupun anggota DPRD. Mereka hanya menemui Sekwan DPRD Kota Kupang, Rita Hariyani, kemudian Sekwan menghubungi Ketua DPRD Kota Kupang lalu menjadwalkan pertemuan pada jam 1 siang ini.

Salah satu PTT yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa maksud kedatangan mereka untuk memastikan bagaimana nasib mereka setelah pemerintah mengeluarkan SK pemberhentian.

“Kami sangat membutuhkan kejelasan dari Pemerintah, sudah tiga bulan nasib kami digantung, dimana hati nurani mereka, apakah status kami tetap diberhentikan atau dipertahankan, kami juga masyarakat Kota Kupang yang butuh biaya hidup sehari-hari,” ujarnya.

Dirinya berharap agar pemerintah secepatnya mengeluarkan SK, “karena yang saya dengar sudah ada anggaran khusus untuk membiayai kebutuhan gaji PTT,” ujarnya.

“Ketika bertemu Asisten III, kami hanya di suruh masuk kerja sambil menunggu hasil konsultasi dengan Kemenpan-RB, kami tidak ada pekerjaan sampingan sehingga dalam masa krisis seperti ini kami butuh biaya hidup, kami berharap secepat Penjabat Walikota mengeluarkan SK terkait nasib kami yang masih digantung,” Harapnya.

Hot this week

“Sabar Menderita Karena Kebenaran Kristus” Minggu sengsara III , 25 februari 2024

Shalom. Sahabat sepelayanan selamat menikmati pemeliharaan Tuhan dan selamat...

Ngaku Bisa Loloskan Siswa ke SMAN 1, Guru PNS di Kota Kupang Tipu 9 Ortu

Kupang, FKKNews.com - Oknum Guru di kota Kupang atas...

Kasus Pembunuhan terhadap Mahasiswa Asal Alor Bukan Berawal Dari Syukuran Pesta Wisuda, Berikut Penjelasan dari AKP Jemy Noke

Kupang, FkkNews.com - Kasus pembunuhan yang terjadi di Kelurahan...

Tepati Janji Kampanya, Wali Kota Kupang Christian Widodo Wujudkan Program Liang Kubur Gratis

Kupang, FKKNews.com - Pemerintah Kota Kupang mewujudkan salah satu...

Ketua Umum Partai Nasdem Surati KPU RI Terkait Pengunduran Diri Caleg DPR RI Ratu Wulla Saat Rekapitulasi Nasional

Jakarta, FKKNews.com - Saksi dari Partai Nasdem menyampaikan surat...

Pengkab PBVSI TTS Gelar Muskab di Aula SMAN I Soe : Bukti Organisasi Berjalan Secara Sehat

Soe, FKKNews.com - Pengkab PBVSI Kabupaten Timor Tengah Selatan...

Paulus Adu dan Jemmy Kota Terpilih Sebagai Ketua dan Sekretaris DPC GAMKI Belu Periode 2025-2028

Atambua, FKKNews.com - DPC GAMKI Belu melaksankan kegiatan Konfercab...

“Surga dan Neraka” Renungan GMIT, Ibadat Minggu 28 September 2025

Kupang, FKKNews.com - Shalom Sahabat sepelayanan selamat menikmati pemeliharaan...

Besok DPC GAMKI Belu Akan Gelar Kegiatan Maperta dan Konfercab

Atambua, FKKNews.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GAMKI Kabupaten...

Usai Voting Dari Senat : Prof Jefri Bale Tetap Berkomiten Jadikan Undana Sebagai Locally Relevant University

Kupang, FKKNews.com - Tahapan pemilihan rektor Universitas Nusa Cendana...

Raih Suara Terbanyak Dari Senat : Prof Apris Adu Sebut Undana Butuh Pemimpin Yang Miliki Kemampuan Manajerial

Kupang, FKKNews.com - Tahapan pemilihan rektor Universitas Nusa Cendana...
spot_img

Related Articles

Popular Categories

spot_imgspot_img