Kupang, FKKNews.com – Organisasi Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Cabang Kupang mengucapkan selamat datang kepada Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia Kalake, sekaligus menitipkan pesan terkait Persoalan yang ditinggalkan Gubernur Vitor Bungtilu Laikodat dan Wakil Josef A. Nai Soi.
Hal ini disampaikan Ketua termandat GMNI Cabang Kupang Yohanes Klau kepada media ini melalui rilisnya pada Selasa (05/09/2023).
“Kepada Bapak Penjabat Gubernur yang Baru dilantik secara resmi oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri), hari ini di Jakarta, kami dari GMNI Cabang Kupang mengucapkan selamat datang kembali di daerah asal, tanah Flobamorata tercinta. Sekaligus kami juga ingin menitipkan beberapa persoalan yang ditinggalkan oleh Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat dan Wakil Gubernur Josef A. Nai Soi,” tulisnya kepada wartawan Fkknews.com.
Lanjutnya bahwa, ada banyak persoalan yang ditinggalkan oleh Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat dan Wakil Gubernur Josef A. Nai Soi, seperti “Kebijakan di lingkungan Pendidikan yang tidak jelas, Kemiskinan, Human Trafficking, Stunting, TJPS, Kelorisasi, Khas Bank NTT yang Anjlok, dan Utang Bengkak Sebesar 1, 3 Triliun yang membebani APBD NTT,” ujarnya.
Ia mengatakan bahwa ini memang menjadi beban tersendiri untuk PJ Gubernur NTT, karena dalam Kepres RI Nomor 74/P Tahun 2023 Tentang Pengangkatan Penjabat Gubernur, waktu yang diberikan kepada PJ Gubernur untuk bekerja hanya satu tahun terhitung mulai dari pelantikan hari ini.
“Harapan kami semoga dengan waktu yang ada Bapak Penjabat Gubernur akan bisa mampu menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada saat ini, kami menaruh harapan besar kepada Bapak Penjabat Gubernur NTT agar bisa menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada. Minimal kalau waktunya tidak cukup, ada hal-hal tertentu yang menjadi prioritas untuk diselesaikan selama satu tahun kedepan,” Harapnya.
“Selamat bertugas, semoga amanah jabatannya. Kami akan berjalan bersama Bapak satu tahun kedepan. Semoga kita bisa bersahabat,” tutup Yohanes.(FKK01).