Menia, FKKNews.com – Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025, Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) menyelenggarakan Turnamen Tenis Meja Beregu Umum yang secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Sabu Raijua, Ir. Thobias Uly, M.Si di Aula Disdikpora, sabtu (10/5/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh 110 peserta dari berbagai kalangan dan bertujuan menggali serta menjaring bibit atlet tenis meja sejak dini, membina atlet ke jenjang yang lebih tinggi, serta menanamkan nilai-nilai pendidikan karakter, sportivitas, dan rasa persaudaraan di tengah masyarakat.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan bahwa Hardiknas bukan sekadar momentum mengenang jasa Ki Hajar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Nasional, tetapi juga menjadi panggilan moral untuk terus mendorong pengembangan dunia pendidikan yang sehat, inklusif, dan berdaya saing tinggi.
“Pendidikan tidak hanya soal buku dan kelas, tetapi juga tentang pembinaan mental, fisik, dan jiwa kompetitif. Melalui olahraga, khususnya tenis meja, kita menanamkan kedisiplinan, karakter, serta semangat sportivitas,” ungkapnya.
Ia mengapresiasi inisiatif PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia) Kabupaten Sabu Raijua yang berada di bawah naungan KONI, yang telah menggagas turnamen ini sebagai bagian dari pembangunan karakter dan promosi olahraga di daerah.
Wakil Bupati berharap turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, namun juga wadah silaturahmi dan penguatan solidaritas antara pendidik, siswa, dan masyarakat umum. Ia pun berpesan kepada seluruh peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas, menjaga semangat fair play, serta menjadikan turnamen ini sebagai sarana pembelajaran dan kebersamaan yang menyenangkan.
“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat dan kesan positif bagi kita semua,” tutupnya.
Kegiatan ini turut mendapat dukungan dari berbagai pihak, baik secara moral maupun material, sebagai bentuk kepedulian terhadap kemajuan pendidikan dan olahraga di Kabupaten Sabu Raijua.(FKK03)
