Kupang, FKKNews.com – DPD GAMKI NTT melakukan Dialog di RRI Kupang dengan Tema ” NTT Darurat Kekerasan Seksual, Kitong Bikin Apa”.
Bersama Presenter Linda Rairutu Dan Narasumber Veronika Ata, S.H., M.Hum, Ketua Lembaga Perlindungan Anak NTT, Ansi D. Rihi Dara, S.H – Direktur LBH APIK NTT, Asti Laka Lena, S.Si.,Apt – Ketua tim penggerak PKK NTT, Winston Rondo – Ketua DPD GAMKI NTT & Wakil Ketua Komisi V DPRD NTT, AKBP Ribka H. Hangge, S.H – Kasubdit Renakta POLDA NTT, Jumat (16/5/2025).
Ketua DPD GAMKI NTT Winston Rondo mengajak semua pihak untuk menjadikan NTT sebagai rumah yang aman bagi perempuan dan anak , Ia ingin melakukan tiga langkah kongkrit bagi perlindungn perempuan dan anak di NTT.
“Mari kita jadikan NTT sebagai rumah yang aman bagi perempuan dan anak, kami menawarkan tiga lagkah konkrit, pertama integrasikan literasi seksual di kurikulum sekolah, kedua membentuk satgas perlindungan perempuan dan anak di kota dan kabupaten di NTT, ketiga harus ada politik anggaran untuk bisa menjalankan semua kegiatan perlindungan perempuan dan anak,”ujarnya.
Ketua PKK Provinsi NTT Asti Laka Lena mengatakan bahwa pemberdayaan perempuan dan anak sangat penting agar kekerasan terhadap anak bisa diminimalisir, selain ini penegakan hukum juga tidak kalah pentingnya.
“Pemberdayaan perempuan sangat penting bagi pengentasan kekerasan terhadap perempuan dan anak, kita sedang bekerja sama dengan Kementrian Hukum dan HAM, agar penegakan hukum bisa berjalan optimal,”ucapnya.(FKKO3).