Wali Kota Kupang Christian Widodo Hadiri Penyaluran Dana Operasional Posyandu ILP Triwulan I Tahun 2025

Kupang, FKKNews.com – Pemerintah Kota Kupang menunjukkan komitmennya dalam mendukung layanan kesehatan masyarakat melalui penyerahan simbolis dana operasional Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) Triwulan I tahun 2025.

Acara yang digelar di Hotel Kristal Kupang ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo. Turut hadir Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kupang, dr. Widya Cahya, Staf Ahli Wali Kota, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati, para camat dan lurah se-Kota Kupang, serta ratusan kader posyandu yang menjadi ujung tombak kesehatan masyarakat.

Dalam sambutannya, Wali Kota menekankan bahwa peran kader posyandu sangat vital dalam menjaga kesehatan masyarakat, dari bayi, remaja, ibu hamil, hingga lansia. Dengan jumlah posyandu ILP yang mencapai 367unit, para kader disebut sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan dasar yang dilakukan tanpa pamrih dan dengan penuh tanggung jawab.

“Saya tahu tugas Mama-Mama ini berat. Tapi dedikasi kalian luar biasa. Karena itu, Pemerintah Kota Kupang hadir bukan hanya memberi dana, tetapi memberi pengakuan, kasih, dan penghargaan setinggi-tingginya,” ungkapnya.

Wali Kota juga menjelaskan kondisi keuangan daerah yang sedang mengalami efisiensi akibat pemotongan anggaran dari berbagai tingkat pemerintahan. Namun, dirinya berkomitmen bahwa alokasi untuk kader posyandu tetap akan menjadi prioritas.

Untuk tahun ini, dana operasional posyandu telah dinaikkan dari Rp100.000 menjadi Rp150.000 per bulan, dan direncanakan akan kembali naik menjadi Rp200.000 pada tahun 2026. “Kalau bisa, di perubahan anggaran 2025 kita geser lagi. Kita tambah, karena kita sudah hitung, hanya butuh Rp1 miliar lebih,” jelasnya.

Penyerahan dana operasional ini juga disertai dengan arahan untuk mempercepat proses administrasi, khususnya pelaporan Surat Pertanggungjawaban (SPJ). Wali Kota meminta Dinas Kesehatan agar segera mencairkan dana triwulan kedua setelah SPJ triwulan pertama rampung, bahkan membuka peluang pencairan langsung per dua triwulan ke depan.

Pemerintah Kota Kupang berkomitmen untuk terus meningkatkan kesejahteraan dan kualitas pelayanan para kader posyandu sebagai bagian dari investasi jangka panjang untuk kesehatan masyarakat Kota Kupang.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg. Retnowati, dalam laporannya menyampaikan bahwa tugas kader posyandu sangat luas dan melampaui layanan kesehatan. Para kader tidak hanya melayani ibu dan anak, tetapi juga berkontribusi dalam pencapaian standar pelayanan minimal di berbagai bidang seperti pendidikan, perumahan, ketertiban, hingga perlindungan masyarakat.

Di bidang kesehatan, para kader bertugas memberikan penyuluhan, deteksi dini risiko kesehatan, pemantauan pengobatan penyakit kronis, hingga menjangkau layanan dasar seperti imunisasi dan pemberian vitamin. Ia menyebutkan bahwa seluruh posyandu di Kota Kupang saat ini telah menjalankan layanan dalam skema integrasi layanan primer sesuai ketentuan nasional.

Terkait pendanaan, dana operasional yang disalurkan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Kupang yang merupakan dana transfer dari pemerintah pusat.

Untuk Triwulan I, setiap posyandu menerima dana sebesar Rp3.348.000, yang mencakup biaya transportasi kader, insentif, penyuluhan, pemberian makanan tambahan, serta penggandaan media informasi. Untuk triwulan berikutnya (II, III, dan IV), masing-masing posyandu akan menerima Rp3.300.000.

Dana ini ditujukan untuk mendukung kegiatan posyandu secara menyeluruh, sehingga pelaksanaan pelayanan di lapangan dapat berjalan optimal dan berkesinambungan.

drg. Retnowati menyampaikan bahwa hingga saat ini, sebanyak 343 dari 367 posyandu telah menyelesaikan laporan pertanggungjawaban (SPJ), dan proses pencairan dana melalui SP2D dari Badan Keuangan Kota Kupang telah diterbitkan. Ia memastikan bahwa dalam satu hingga dua hari ke depan, dana akan mulai masuk ke rekening posyandu yang telah melengkapi syarat administrasi.(FKK03)

 

 

Hot this week

“Sabar Menderita Karena Kebenaran Kristus” Minggu sengsara III , 25 februari 2024

Shalom. Sahabat sepelayanan selamat menikmati pemeliharaan Tuhan dan selamat...

Ngaku Bisa Loloskan Siswa ke SMAN 1, Guru PNS di Kota Kupang Tipu 9 Ortu

Kupang, FKKNews.com - Oknum Guru di kota Kupang atas...

Kasus Pembunuhan terhadap Mahasiswa Asal Alor Bukan Berawal Dari Syukuran Pesta Wisuda, Berikut Penjelasan dari AKP Jemy Noke

Kupang, FkkNews.com - Kasus pembunuhan yang terjadi di Kelurahan...

Tepati Janji Kampanya, Wali Kota Kupang Christian Widodo Wujudkan Program Liang Kubur Gratis

Kupang, FKKNews.com - Pemerintah Kota Kupang mewujudkan salah satu...

Ketua Umum Partai Nasdem Surati KPU RI Terkait Pengunduran Diri Caleg DPR RI Ratu Wulla Saat Rekapitulasi Nasional

Jakarta, FKKNews.com - Saksi dari Partai Nasdem menyampaikan surat...

Jelang HUT RI Ke-80, GAMKI Alor Dialog Interaktif Di RRI Bahas Kemerdekaan Perempuan Dan Anak

Kalabahi, FkkNews.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Angkatan...

Kejari Alor Tegaskan Pengadaan Barang/Jasa Di Desa Harus Berbasis Swakelola Dan Gotong Royong

Kalabahi, FkkNews.com - Kepala Kejaksaan Negeri Alor Mohammad Nursaitias,...

Refleksi Menyambut HUT RI : DPD GAMKI NTT Gelar Dialog di RRI Kupang Dengan Hadirkan Tokoh-Tokoh Pemuda

Kupang,FKKNews.com- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) GAMKI NTT Dialog Radio...
spot_img

Related Articles

Popular Categories

spot_imgspot_img