Menia, FKKNews.com – Wakil Bupati Sabu Raijua, Ir. Thobias Uly, M.Si, yang juga menjabat sebagai Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sabu Raijua, memimpin langsung kegiatan penyerapan aspirasi masyarakat sekaligus penyaluran bantuan sembako bagi 35 orang lansia dari empat desa — Halapaji, Eilogo, Waduwalla, dan Raerobo — di Kecamatan Sabu Liae. Kegiatan berlangsung di Aula Kantor Desa Eilogo dan dihadiri oleh anggota PMI Kabupaten Sabu Raijua, Kepala Desa Eilogo bersama perangkat desa, serta masyarakat penerima manfaat, Selasa (21/10/2025).
Dalam sambutannya, Kepala Desa Eilogo menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Daerah dan PMI Kabupaten Sabu Raijua atas perhatian yang diberikan kepada masyarakat.
“Atas nama pemerintah desa dan masyarakat, kami mengucapkan terima kasih kepada PMI dan Pemerintah Daerah yang telah hadir langsung di tengah warga kami. Kehadiran ini tidak hanya membawa bantuan, tetapi juga membuka ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan mereka secara langsung,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sabu Raijua menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari pelayanan kemanusiaan yang berpihak kepada rakyat kecil, sekaligus upaya Pemerintah Daerah untuk menyerap aspirasi masyarakat secara langsung di lapangan.
“Kegiatan hari ini bukan hanya penyerahan sembako. Lebih dari itu, kami ingin mendengar langsung suara masyarakat — apa yang mereka butuhkan, apa yang menjadi kendala, dan bagaimana pemerintah dapat hadir memberikan solusi nyata,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyinggung persoalan kekeringan dan krisis air bersih yang tengah dirasakan masyarakat akibat musim kemarau. Pemerintah Daerah, lanjutnya, telah menyiapkan bantuan air bersih bagi wilayah terdampak, namun masyarakat diminta untuk menyiapkan tempat penampungan air agar distribusi bantuan dapat berjalan lancar dan efisien.
Sesi penyerapan aspirasi menjadi bagian penting dalam kegiatan ini. Salah satu warga lansia menyampaikan keluhan mengenai seringnya pemadaman listrik yang tidak sesuai dengan jadwal PLN, bahkan bisa terjadi hingga empat kali dalam sehari.
Menanggapi hal itu, Wakil Bupati menjelaskan bahwa persoalan kelistrikan menjadi perhatian serius Pemerintah Daerah sejak awal kepemimpinannya. Ia menegaskan bahwa saat ini tengah berlangsung pembangunan PLTD dan PLTS di Desa Eilode, Kecamatan Sabu Tengah, yang diharapkan dapat segera selesai sehingga kebutuhan listrik masyarakat Sabu Raijua dapat terpenuhi secara merata.
“Pembangunan ini adalah hasil perjuangan bersama pemerintah daerah agar masyarakat Sabu Raijua bisa menikmati listrik yang stabil. Ini juga bagian dari visi besar kami melalui program ‘SARAI TERANG’, yaitu mewujudkan Sabu Raijua yang terang, maju, dan mandiri energi,” jelasnya.
Lebih lanjut, Wakil Bupati juga menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah akan menyalurkan bantuan meteran listrik gratis bagi masyarakat, dan meminta para kepala desa untuk segera menyiapkan data by name by address agar penyaluran tepat sasaran dan segera direalisasikan.
Melalui kegiatan ini, PMI Kabupaten Sabu Raijua bersama Pemerintah Daerah menegaskan komitmennya untuk tidak hanya membantu secara sosial dan kemanusiaan, tetapi juga hadir mendengarkan langsung aspirasi masyarakat di tingkat akar rumput. Langkah ini menjadi bagian dari semangat pelayanan yang humanis, dekat dengan rakyat, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat Sabu Raijua secara menyeluruh.(*FKK03)