Polresta Kupang Kota Amankan JRA Yang Mabuk dan Ancam Pedagang Mie Ayam 

Kupang, FKKNews.com – Unit Jatanras Polresta Kupang Kota, dengan segera langsung mengamankan seorang pelaku tindak pidana pengancaman menggunakan senjata tajam (pisau), yang terjadi di Jalan Soeharto, Kelurahan Naikoten Satu, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, Sabtu (10/2/2024)

Pelaku yang diketahui berinisial JRA (41), seorang buruh harian lepas, ditangkap Unit Jatanras Polresta Kupang Kota, di Jalan Alamandar, Kelurahan Bakunase Dua, Kecamatan Kota Raja, Kota Kupang, Sabtu (10/2/2024) petang, setelah mengancam korban FM (27), seorang pedagang mie ayam, dengan gunakan sebilah pisau.

Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Aldinan R.J.H Manurung, S.H., S.I.K., M.Si, menjelaskan, kejadian bermula ketika pelaku datang ke tempat usaha korban untuk meminta mie ayam, karena korban sudah sering memberikan mie ayam, dan antara korban dan pelaku juga sudah saling kenal sejak lama. Namun, salah satu pekerja yang baru bekerja itu, menolak permintaan pelaku, yang kemudian membuat pelaku marah dan mengambil pisau dari jok motornya. Pelaku kemudian mengarahkan pisau ke korban, dan kedua pekerjanya, sehingga membuat mereka berlari menyelamatkan diri.

“Korban pemilik (gerobak mie ayam) dan pelaku sudah saling kenal, dan pelaku sering datang ambil mie ayam. Namun karena waktu itu saat pelaku datang meminta mie ayam, ketemu orang baru yang tidak kenal pelaku dan tidak mau kasih, sehingga membuat pelaku marah dan mengambil sebilah pisau untuk menakut-menakuti,”ujarnya.

Dijelaskan lagi mantan Kapolres Kupang itu, setelah kejadian tersebut, pelaku pulang dan meninggalkan tempat kejadian. Dan setelah melihat pemberitaan kejadian tersebut viral di media sosial Instagram melalui akun “NTT Update”, Jatanras segera merespons dengan cepat untuk menangkap pelaku, tambah Kombes Aldinan Manurung.

Saat ini, pelaku sudah diamankan dan langsung diperiksa oleh penyidik reskrim untuk proses hukum lebih lanjut.

“Pelaku mengakui adanya rasa emosional dari dirinya terhadap korban, serta mengakui bahwa dia terpengaruh oleh minuman keras saat kejadian,”pungkasnya.(Trb/FKK03)

Hot this week

“Sabar Menderita Karena Kebenaran Kristus” Minggu sengsara III , 25 februari 2024

Shalom. Sahabat sepelayanan selamat menikmati pemeliharaan Tuhan dan selamat...

Ngaku Bisa Loloskan Siswa ke SMAN 1, Guru PNS di Kota Kupang Tipu 9 Ortu

Kupang, FKKNews.com - Oknum Guru di kota Kupang atas...

Kasus Pembunuhan terhadap Mahasiswa Asal Alor Bukan Berawal Dari Syukuran Pesta Wisuda, Berikut Penjelasan dari AKP Jemy Noke

Kupang, FkkNews.com - Kasus pembunuhan yang terjadi di Kelurahan...

Tepati Janji Kampanya, Wali Kota Kupang Christian Widodo Wujudkan Program Liang Kubur Gratis

Kupang, FKKNews.com - Pemerintah Kota Kupang mewujudkan salah satu...

Ketua Umum Partai Nasdem Surati KPU RI Terkait Pengunduran Diri Caleg DPR RI Ratu Wulla Saat Rekapitulasi Nasional

Jakarta, FKKNews.com - Saksi dari Partai Nasdem menyampaikan surat...

Pengkab PBVSI TTS Gelar Muskab di Aula SMAN I Soe : Bukti Organisasi Berjalan Secara Sehat

Soe, FKKNews.com - Pengkab PBVSI Kabupaten Timor Tengah Selatan...

Paulus Adu dan Jemmy Kota Terpilih Sebagai Ketua dan Sekretaris DPC GAMKI Belu Periode 2025-2028

Atambua, FKKNews.com - DPC GAMKI Belu melaksankan kegiatan Konfercab...

“Surga dan Neraka” Renungan GMIT, Ibadat Minggu 28 September 2025

Kupang, FKKNews.com - Shalom Sahabat sepelayanan selamat menikmati pemeliharaan...

Besok DPC GAMKI Belu Akan Gelar Kegiatan Maperta dan Konfercab

Atambua, FKKNews.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) GAMKI Kabupaten...

Usai Voting Dari Senat : Prof Jefri Bale Tetap Berkomiten Jadikan Undana Sebagai Locally Relevant University

Kupang, FKKNews.com - Tahapan pemilihan rektor Universitas Nusa Cendana...

Raih Suara Terbanyak Dari Senat : Prof Apris Adu Sebut Undana Butuh Pemimpin Yang Miliki Kemampuan Manajerial

Kupang, FKKNews.com - Tahapan pemilihan rektor Universitas Nusa Cendana...
spot_img

Related Articles

Popular Categories

spot_imgspot_img