Boking, FKKNews.Com- kepala Puskesmas Boking membagikan ribuan kelambu kepada warga di desa Baus, kecamatan boking, kabupaten Timor Tengah Selatan,
Pembagian kelambu dilakukan Kepala Puskesmas Boking sebagai bentuk pencegahan antisipasi pencegahan penularan penyakit malaria. Menyusul kabar telah ditemukannya indikasi positif malaria dalam pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) terhadap puluhan warga desa baus oleh puskesmas Boking.
Namun demikian Kapus boking belum bisa memastikan bahwa seratus enam puluh satu (161). warga itu benar-benar terjangkrik positif malaria atau tidak, lantaran saat ini masi menunggu hasil pemeriksaan laboratorium, karena ada 4 Desa di kecamatan boking ini banyak sekali kasus malaria. Kata kepala Puskesmas Boking saat di konfirmasi di Polindes Fatunake dusun tiga Desa Baus pada Jumat ( 04/11/2022 ).
Dikatakan, di Desa Baus bahwa di tahun lalu tidak ada kasus namun akhir-akhir Oktober 2022 ini gejala muncul di kecamatan boking terkususnya ada beberapa desa yakni Desa Boking, Desa Fatumanufui, Desa Meosin, dan Desa Baus
“Dulu memang perna ada namun tidak sebanyak tahun ini, tahun ini lebih banyak sekali di Desa Baus Kecamatan Boking.
Sambil mengambil darah dan menunggu hasil dari laboraturium, Kapus Boking langsung melakukan langkah pencegahan dengan langsung turun ke rumah-rumah penduduk untuk melakukan pemeriksaan, sosialisasi, pemberantasan larvasida serta pembagian dan pemasangan kelambu pada tempat tidur warga.
Kami meminta kepada seluruh warga untuk menjaga kesehatan, kebersihan lingkungan dan tetap melakukan upaya 5M. Kami dari kesehatan terkususnya Puskesmas Boking akan memberikan obat dan dukungan Penanganan secara serius jika terjadi kasus malaria di kecamatan Boking.
(Jitron Tamonob)