Kupang, FKKNews.Com-Bertempat di Gedung Regional Traffic Management Center (RTMC) Ditlantas Polda NTT, selasa (25/7/2023). Pengprov PBVSI menghadiri technical meeting Open Turnamen Bola Voli Kapolri Cup 2023 bersama jajaran Polda NTT.
Untuk diketahui, Open Turnamen Bola Voli Kapolri Cup 2023 sebentar lagi akan bergulir tepatnya akan dibuka pada tanggal 4 Agustus 2023. Sebanyak 34 Kepolisian Daerah (POLDA) sedang mempersiapkan diri dalam rangka turut serta berpartisipasi dan meramaikan turnamen tahunan yang diagendakan Kepolisian Republik Indonesia (POLRI) dalam rangka merayakan HUT Bhayangkara.
Pada HUT Bhayangkara ke 77 tahun ini, sebagai salah satu item kegiatan. Kapolri cup 2023 dipercayakan kepada Polda Kalimantan Barat sebagai panitia juga tuan rumah tentunya di dukung oleh PP PBVSI.
Kapolri cup 2023 akan dilaksanakan dengan sistem pertandingan setengah kompetisi baik itu untuk kategori putra maupun putri, dimana peserta dibagi dalam 8 zona. Selanjutnya juara dan runner up zona berhak lolos ke babak selanjutnya yakni babak 16 besar dimana akan di bagi dalam 2 wilayah yakni wilayah barat dan wilayah timur, masih dengan sistem setengah kompetisi dan setiap wilayah terbagi dalam 2 pool. Sedangkan di babak 8 besar tetap menggunakan sistem pertandingan setengah kompetisi dan juga dibagi dalam 2 pool keterwakilan peringkat 1-4 baik masing-masing wilayah selanjutnya akan berlanjut ke babak final four.
NTT sendiri berada di zona 8 bersama ; Sulsel, Sulbar, Bali dan NTB dan akan bertanding di Denpasar dimana tuan rumah zona 8 adalah Polda Bali. Saat ini, dalam rangka persiapan. Pengprov PBVSI sedang menginventarisir pemain lokal yang ada di Kota Kupang dan sekitarnya. Menurut Sekertaris Umum PBVSI NTT, Martinus Mangi mengatakan “sesuai hasil koordinasi dan situasi saat ini, kita fokus pada atlit voli yang ada di daratan Timor. Hal ini, karena ada beberapa pertimbangan tentunya,” ujarnya.
Lanjutnya, orang yang akrab disapa Umbu Martinus ini “Kita sedang menginventarisir pemain lokal kita baik putra maupun putri. Walaupun sesuai regulasi kita ditawarkan untuk bisa menggunakan jasa 2 orang pemain nasional (pelatnas / atlit sea games) juga 4 orang pemain nasional non-pelatnas tapi, dalam rangka meningkatkan jam terbang atlit voli daerah. Kami sepakat untuk hanya merekut dan menurunkan pemain lokal saja”.
Untuk kepastian siapa saja para pemain yang akan dibawah mewakili NTT nanti, akan disampaikan pada tanggal 3/8 nanti pada saat proses registrasi pemain dan verifikasi.
Mengakhiri pernyataannya, Umbu Martinus mengucapkan terima kasih kepada Polda NTT yang sudang mempercayakan Pengprov PBVSI NTT untuk terlibat dalam keikutsertaan Polda NTT pada Kapolri Cup 2023 ini. Dimana sesuai semangat besar kegiatan ini memang hajatan kepolisian tapi keikutsertaannya harus atas nama daerah. Sehingga semakin terjalin hubungan yang dekat antara POLRI dan masyarakat.(FKK/PBVSI).