Top 5 minggu ini

spot_img

Related Posts

Penjabat Bupati Alor Zet Libing Soal Ruas Jalan Kabir-Tamakh: Doakan Supaya Hotmix 2025

Kalabahi, FkkNews.com – Meski baru-baru ini mengambil alih kepemimpinan dari Drs. Amon Djobo, M.Ap, Penjabat Bupati Alor DR. Drs. Zet Libing, M.Si sudah mengetahui seperti apa kondisi jalan Ruas Kabir-Tamakh saat ini. Zet Libing mengharapkan dukungan doa dari komponen masyarakat agar Ruas Jalan Kabir-Tamakh yang baru dihotmix diujung jembatan Wailawar dapat dilanjutkan pembangunan secara hotmix oleh pemerintah di Tahun 2025 mendatang.

“Doakan supaya Tahun 2025, kita bisa membuat jalan kita dari Kabir hingga Tamakh secara hotmix. Sekarang dari Kabir sampai masuk Wailawar. Tahun ini dilanjutkan hingga Pandai,” sebut Zet Libing dihadapan para guru, pengawas sekolah, tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat dalam sambutan ketika meresmikan SMP Negeri Abangiwang, Sabtu (16/12/2023).

Untuk titik di ruas Munaseli menuju Kabir-Ibukota Kecamatan Pantar atau menuju Bandar Udara Kabir, Zet Libing menegaskan jika sudah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum untuk dilakukan rehabilitasi supaya transportasi darat tidak putus.

“Saya sudah perintah dan mereka sudah kerjakan. Tadi saya dikirim video jika mereka sudah cor,” kata Zet Libing.

Zet Libing yang juga dosen pasca sarjana FISIP Undana Kupang ini sangat pekah terhadap berbagai persoalan yang dihadapi oleh daerah yang baru dipimpinnya satu bulan lebih.

Dari stunting, kemiskinan hingga rusaknya infrastruktur publik (jalan dan jembatan). Dalam kunjungan kerja di Abangiwang sekaligus meresmikan SMP Negeri Abangiwang, Zet Libing yang melintasi Ruas Jalan Bakalang-Abangiwang berhenti di titik-titik jalan yang terancam putus karena ancaman abrasi. Di Ujung Jembatan Desa Ombay menuju Tuntuli-Desa Mawar, Zet Libing berhenti dan melihat langsung titik yang terancam putus karena hantaman gelombang laut. Kepada Kepala Bidang Marga, Penjabat Bupati Alor ini minta agar segera dilakukan perbaikan.

Baca juga  Jelang Pilkada 2024, Sebanyak 642 Orang Pantarlih Di Alor Akan Kunjungi Rumah Masyarakat Untuk Melakukan Coklit

“Saya tadi turun ke sini dan lihat beberapa titik jalan yang rawan. Saya sudah minta Kepala Bidang Bina Marga untuk kita rawat titik-titik yang rawan pada tahun depan,” katanya.

“Saya minta juga kepada Kepala Desa Bungbali, Kepala Desa Nulle dan Kepala Desa Kaleb untuk perhatikan titik-titik yang rawan dengan menggunakan dana desa,” pintanya sembari menambahkan, paling-paling 50 Meter, 25 Meter. Pakai saja dana desa buat rabat dengan tebal 15 CM, campurannya 1,2,3. Tidak boleh 1 sak semen 10 sak pasir. 1 sak semen, 2 sak pasir dan 3 sak kerikil. Itu campuran untuk rabat di titik-titik yang rawan.

Kemudian terang Zet Libing, ada titik-titik pas di SD GMIT Abangiwang itu segera dirabat. Tahun depan sekitar Februari-Maret sudah harus dirabat. Ada titik-titik tertentu yang terancam putus kami akan kerjakan tahun depan.

“Sebelum saya berhenti dari jabatan, kita usul sambil melakukan lobi untuk bangun jalan ruas Kabir-Tamakh menjadi ruas jalan yang luar biasa. Maka dengan demikian trans Pantar akan terjadi,” ujar Zet Libing.

Zet Libing mengaku, tahun depan Ruas Jalan Kabir-Baranusa, Baranusa-Beangonong itu akan dikerjakan. Juga dikerjakan Ruas Boloang-Latuna dikerjakan tahun 2024. Pemerintah juga akan membangun ruas jalan menuju kampung-kampung lama yang menjadi pusat komoditi.

“Saya minta dana desa yang ada di masing-masing desa pakai baik-baik untuk kesejahteraan rakyat. Bapak-Bapak Desa tidak usa bagi uang kepada masyarakat. Bangun saja jalan supaya mereka nikmati. Bangun atau buka jalan ekonomi, bayar itu exa dan segala macam buka jalan ekonomi. Lapor kepada pemerintah kabupaten kami sudah buka jalan tetapi belum aspal. Nanti pemerintah kabupaten aspal,” pinta Zet Libing menambahkan.

Baca juga  Miris! Ditangkap Tanpa Alasan, Jonikalep Lakarol Diduga Dianiaya Lima Oknum Anggota TNI Didalam Markas Kodim 1622 Alor

Penjabat Bupati Alor dan rombongan setelah meresmikan SMP Negeri Abangiwang, memantau lokasi pembangunan SMP, rumah Seroja di Urbil dan Jembatan Nulle yang putus akibat Badai Seroja beberapa tahun silam. Setelah memantau Jembatan Nulle yang belum dibangun setelah putus akibat hantaman Seroja, Zet Libing mengaku akan dibangun darurat pada Tahun 2024 untuk mempermuda arus orang dan kendaraan, terkhusus bagi anak-anak sekolah yang akan menyeberang menuju sekolah pada musim hujan. (*/Fkk/Eka Blegur).

Popular Articles