Kupang, FKKNews.com – Bakal Calon Wakil Walikota Kupang Lusia Adinda Lebu Raya Mengundang awak media untuk berdiskusi mengenai kondisi dan isu terkini yang terjadi di Kota Kupang, pasalnya beberapa waktu lalu Ia diminta oleh Petahana Walikota Kupang Periode 2017- 2022 Jefri Riwu Kore untuk mendampinginya pada pilkada Kota Kupang yang akan yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang, selasa (18/6/2024).
Usai mendapat masukan dari berbagai awak media yang hadir, Ketua PKK NTT Periode 2013-2018 tersebut mengatakan bahwa, sejak beberapa pilkada, Ia memang diminta oleh beberapa Calon Walikota agar agar maju sebagai Calon Wakil Walikota, namun dirinya menolak dengan berbagai pertimbangan, namun saat bulan Mei lalu, ketika diminta secara langsung, akhirnya Ia bersedia untuk maju bertarung sebagai Calon Wakil Walikota mendampingi Jeriko pada Pilkada serentak nanti.
“Saya sebelumnya dilamar oleh beberapa orang calon Walikota,di Kabupaten Sikka juga, namun saya belum bersedia dengan berbagai pertimbangan, Pada 19 Mei lalu pak Jefri Langsung datang ke Rumah, kala itu saya didampingi Pak Niko Frans, kalau lamaran resmi belum ya, Pak Jefri datang dan saya menerima tawaran sebagai Calon Wakil Walikota dengan senang hati,”ujarnya.
Namun Ia menyatakan bahwa sebagai Kader PDIP, Ia akan mengikuti mekanisme Parpol dan menunggu keputusan dan rekemendasi dari DPP PDIP, walaupun beberapa mekanisme sudah Ia Jalankan.
“Saya sampaikan ke Pak Jefri bahwa kita harus melewati banyak proses, saya ini kader partai, seandainya suatu saat partai menugaskan saya untuk maju, saya wajib menerima tugas tersebut,”ucapnya.
“Pak Jefri datang tanggal 19 Mei lalu, besoknya saya langsung mendaftar secara online ke DPP PDIP, untuk berkas secara fisik saya sudah serahkan ke DPC PDIP Kota Kupang, setelah itu saya disurati dan diwawancarai oleh DPC,”tambahnya.
Ia menyampaikan bahwa dengan segudang pengalaman yang Ia miliki maka Ia akan berkolaborasi dengan Calon Walikota Jefri Riwu Kore untuk melanjutkan perubahan di Kota Kupang untuk menjadi lebih baik.
“Karena besik saya di Manajemen Bisnis maka UMKM akan menjadi perhatian penuh, stunting dan gizi buruk akan kita perhatikan juga, kesejahteraan ASN, Air Bersih dan masalah sampah yang ada di Kota Kupang”pungkasnya.(FKK03)